Bintang Kejora (sbr google) |
Dan kini, informasi terbaru mengungkapkan bahwa sejumlah anggota Parlemen dari Australia dan sekitar Pasifik membuka sebuah babak baru, yakni semacam kelompok politisi internasional yang tujuannya cuma satu: mendukung Papua untuk Merdeka.
Wakil-wakil dari Vanuatu, Selandia Baru,
Papua New Guinea dan Australia telah diundang untuk ikut bergabung dalam International Parliamentarians for West Papua. Kelompok ini menurut rencana akan diluncurkan di Australia pada awal pekan depan.
Senator Partai Hijau Australia Richard Di Natale mengatakan pihaknya mengundang menteri-menteri di Australia dan seluruh Pasifik untuk ikut bergabung dalam forumt tersebut. "Kami ingin lebih banyak orang ikut bergabung dan berikrar bahwa rakyat Papua Barat berhak untuk menentukan nasib sendiri," katanya menandaskan.
Sumber: Radio-Australia
kenapa juga mereka yg pusing...
ReplyDeletemungkin mereka punya kepentingan lain di papua....
West Papua group seeking Pacific and Australian support
ReplyDeleteParliamentarians from Vanuatu, New Zealand, Papua New Guinea and Australia have been invited to join a new group for MPs supporting West Papua.
International Parliamentarians for West Papua will launch on Tuesday at Australia’s Parliament House.
The group says it will build relationships between parliamentarians in the Australia-Pacific region interested in regional approaches to the challenges faced by those in West Papua.
It comes as thousands of protesters in Jayapura occupied the building of West Papua People’s Assembly on Monday, demanding a referendum.
Presenter: Geraldine Coutts
Speaker:Senator Richard Di Natale, Australian Greens Senator for Victoria
Source: http://www.radioaustralia.net.au/pacbeat/stories/201202/s3437609.htm
Sy kira bukan soal Pusing tapi rupanya ini kebehasilan para Diplomat Papua, untuk mengalang dukungan internasional atas pengakuan hak politik bangsa papua
ReplyDeleteSkenarionya sudah jelas, Papua akan didorong menuju referendum, hampir bisa dipastikan dengan dukungan dana dan politik internasional yang kuat hasilnya akan seperti Timor Timur. Amerika dengan dukungan 'ngara2 bonekanya' a.l. Australia sangat berkepentingan menguasai Bumi Papua yang memiliki potensi alam yang sangat menggiurkan bagi para Imperialis Modern itu. Dan jika mereka berhasil jangan harap mereka akan puas hanya menguasai Papua. Pada giliraannya, satu persatu provinsi dan pulau di nusantara akan dipreteli dari NKRI
ReplyDelete