SUARA BAPTIS PAPUA

Dukung Aksi Perdamaian Atas Kekerasan di Papua Barat.
Jika Anda Peduli atas kemanusiaan Kaum tertindas di Papua barat Mohon Suport di sini:

Please donate to the Free West Papua Campaign U.K.
Kontribusi anda akan kami melihat ada perubahan terhadap cita-cita rakyat papua barat demi kebebasan dan kemerdekaannya.
Peace ( by Voice of Baptist Papua)

Home » , , , , , , , » Kompanye Papua Merdeka di Festival Womadelaide 2012

Kompanye Papua Merdeka di Festival Womadelaide 2012

Written By Voice Of Baptist Papua on March 11, 2012 | 10:18 PM

Adelaide, Laporan-KNPB. Festival Womadelaide di Adelaide, Australia kemarin (11/03) dimeriahkan dengan kompanye Papua Merdeka. Dalam konser yang dihadiri ribuan orang, bintang kejora dibentangkan dan yel-yel Papua Merdeka dilakukan dalam konser salah satu group musisi terkenal di Australia, Blue King Brown.
Konser yang dimulai pada pukul 7.30 tadi malam, Rony Kareni, seorang aktivis Papua Merdeka yang hadir membawakan tarian Papua dalam konser tersebut menyampaikan ekpresi perjuangan yang disambut tepuk tangan secara meriah oleh ribuan penonton.
Sementara itu, Festival Womadelaide yang dihadiri oleh ribuan orang dari mancanegara maupun Australia ini tak ketinggalan mengunjungi pameran Free West Papua di stand khusus yang dikoordinir oleh Austrlia West Papua Asocciation (AWPA).

Cory Kayame, salah satu mahasiswi Papua di Adelaide yang hadir dalam konser ini menyatakan sangat terharu melihat kompanye perjuangan Papua bisa dilakukan didepan ribuan penonton yang memadati lapangan Botanical Garden.
“Saya sangat terharu karena disela-sela Festival Womad ini, group musik Blue King Brown dan panitia Festival bisa ikut mengkompanyekan perjuangan dan penderitaan orang Papua”, katanya disela-sela konser.
Berikut foto-foto dan videonya:

Share this article :

1 comment:

  1. Gregorius MappasengMarch 24, 2012 at 9:08 PM

    Papua sudah lama diincar AS dan missi Gereja Internasional.

    Papua (Irian Jaya) juga sudah lama mau diambil alih oleh kelompok pemilik PT. FreePort yaitu kelompok Freemasonry berpusat di AS (Fremason memusuhi gereja juga). Makanya sekarang mereka membayar para calo politik diluar negeri untuk mengumbar Kemerdekaan Papua.

    Kalau Papua merdeka, maka para calo tadi dan Asing akan sangat dominan memperkosa Papua dan rakyat Papua akan tetap seperti sekarang bahkan akan lebih menderita.

    Bayangkan saja, pertarungan perang antar suku sangat mudah terjadi karena/sebab sangat sepele bisa perang suku. Banyak tokoh Papua saat ini menjadi kacungnya asing dari kelompok freemason.

    ReplyDelete

Your Comment Here

Twitt VBPapua

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. SBP-News @VBaptistPapua - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger