
JAKARTA--MI: Pemerintah awal pekan ini mulai melakukan evaluasi implementasi otonomi khusus di Papua untuk mengetahui capaian serta masalah yang dihadapi sehingga dapat diambil kebijakan untuk mendorong pencapaian target otonomi khusus. SOURCE
Hal tersebut disampaikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam keterangan pers di Kantor Presiden Jakarta, Rabu (29/9), setelah menugaskan tiga menteri koordinator masing-masing Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menko Kesra Agung Laksono dan Menko Perekonomian Hatta Rajasa berkunjung ke Papua untuk melakukan evaluasi tersebut.
"Hari ini dan besok di Papua, mereka saya berikan tugas untuk melihat langsung, melakukan evaluasi Inpres nomor 5 tahun 2007 tentang percepatan pembangunan. Utamanya peningkatan kesejahteraan rakyat di Papua," katanya.
Presiden mengatakan evaluasi itu juga dimaksudkan untuk mengetahui secara langsung capaian pembangunan kesejahteraan dan ekonomi sejak diterapkan inpres tersebut pada 2007 dan mengetahui kekurangan untuk segera diselesaikan masalah yang dihadapi.
Kepala Negara memastikan laporan dari ketiga menko tersebut akan dijadikan bahan untuk mengambil keputusan lebih lanjut bagi peningkatan kesejahteraan dan pembangunan perekonomian masyarakat Papua.
"Tentu kedaulatan negara ditegakkan, keutuhan wilayah juga, mari kita sadari prioritas utama adalah pembangunan ekonomi dan kesejahteraan rakyat. Saya akan terima laporan untuk memastikan langkah ke depan lebih efektif atasi masalah dan mendorong kesejahteraan di Papua," kata Presiden. (Ant/OL-9)
0 Komentar Anda:
Post a Comment
Your Comment Here