RMOL. Beberapa tokoh agama dari Papua mendatangi Rumah Pengaduan Kehobongan di Jakarta. Mereka mengungkapkan kekecewaannya terhadap pemerintahan SBY-Boediono.
Menurut Ketua Sihode KINGMI Tanah Papua, Pendeta Benny Giay, ada tiga pilar kegagalan dan kebohongan pemerintah SBY. Yaitu terbukti gagal dan bohong memberikan penguatan ekonomi di Papua, gagal dan bohong melindungi hak warga papua, serta gagal dan bohong akan berpihak pada rakyat Papua.
"Pemerintah sudah berbohong dan menipu rakyat Papua," kata Pendeta Benny di Maarif Institute, Tebet, Jakarta (Kamis, 17/2).
Menurut Pendeta Benny, rakyat Papua juga sangat kecewa dengan sikap pemerintah dan aparat keamanan. Pada tanggal 26 Januari 2011, para pemimpin gereka di Papua akan menggelar deklarasi dan menyatakan sikap terkait pembangunan di Papua yang timpang. Namun mereka dihadang oleh aparat keamanan dan bersenjata lengkap. Selain itu, banyak buku yang ditulis warga Papua namun dilarang pemerintah.
Hadir dalam pertemuan tersebut Sekretaris PP Muhammadiyah Abdul Muthi, pakar komunikasi UI Effendi Ghazali, Sekretaris Eksekutif KWI Romo Beny Susetyo, dan Direktur Eksekutif Maarif Institute Fajar Riza Ul Haq.[yan]
sumber rakyat merdeka
Trump's New Secretary of State Begins Indo-Pacific Engagement on Day 1 -
AUKUS Continuity?
-
As soon as Donald Trump's newly-appointed Secretary of State, *Marco Rubio*,
took the oath of office on 21 January 2025, his first scheduled
internationa...
20 hours ago
0 Komentar Anda:
Post a Comment
Your Comment Here