Metrotvnews.com, Jayapura: Komando Daerah Militer (Kodam) XVII Cendrawasih Papua menambah jumlah pasukan dari kesatuan Batalyon Infanteri (Yonif) 751/VJS untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku penembakan, kemarin. Aksi penembakan yang diduga dilakukan gerilyawan Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Pintu Angin, Kampung Yambi, Kecamatan Mulia, Puncak Jaya, itu menewaskan anggota TNI dari Yonif 753 AVT Pratu Lukas Yahya Kafiar
Saat ini 22 anggota Yonif 751/VJS bersenjata lengkap sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku penembakan. Pasukan diberangkatkan dari hanggar Angkatan Udara Sentani Jayapura menggunakan helikopter jenis MI-17 langsung menuju lokasi penembakan di Pintu Angin Kampung Yambi.Dalam satu bulan terakhir, selama bhakti sosial yang di lakukan TNI di Puncak Jaya, untuk membantu masyarakat dan mengembalikan nama baik TNI di masyarakat Puncak Jaya, sudah 6 orang anggota TNI yang tertembak, 5 lainnya masih dalam perawatan. Korban penembakan terakhir, Kamis 21 Juli 2011, Pratu Lukas meninggal di tempat karena tertembak di bagian kepala saat melakukan patroli.(DSY)
Source link: http://www.metrotvnews.com/read/news
0 Komentar Anda:
Post a Comment
Your Comment Here