PGBP AJAK DENOMINASI GEREJA BERSATU

Jayawijaya, Menurut ketua Umum Badan Pelayan Pusat Persekutuan Gereja-Gereja Baptis papua (BPP-PGBP) Dumma Socratez Sofyan Yoman, megatakan saat ini tidak ada lagi tembok pemisah antara denominasi Gereja yang ada di tanah papua. Untuk itu mari bersatu padu semua denominasi gereja untuk membangun tanah papua.
Sekarang ini tidak ada lagi tembok pemisah antara denominasi gereja ini dan denominasi gereja itu, tapi mari kita bersatu padu untuk membangun papua, ungkapnya pada wartawan di sela-sela peluncuran buku Edisi pertama tentang sejarah Gereja Baptis Papua Barat Yang di tulis Oleh Kiloner wenda dan Pares wenda dkk di gereja Baptis Yomaima wamena.
Ia menjelaskan ini satu sejarah penting bagi warga jemaat gereja baptis adalah momen tanggal, 28 agustus 2009, dimana selama 153 tahun hanya gereja baptis papua membuat sejarah baru yaitu dengan berani mengundang uskup untuk menyampaikan Firman Tuhan ditengah-tengah puluhan ribuan umat baptis, dengan demikian lanjunya ini menunjukan bukti bahwa tidak ada tembok pemisah antara jemaat katolik dengan baptis papua.
Untuk itu baik secara internal maupun institusi, silkan saja masing-masing denominasi menyelesaikan dan mengurus segala permasalahan, namun untuk membangun kebersamaan serta solidaritas mari bersama membangun papua. Ujarnya.