SUARA BAPTIS PAPUA

Dukung Aksi Perdamaian Atas Kekerasan di Papua Barat.
Jika Anda Peduli atas kemanusiaan Kaum tertindas di Papua barat Mohon Suport di sini:

Please donate to the Free West Papua Campaign U.K.
Kontribusi anda akan kami melihat ada perubahan terhadap cita-cita rakyat papua barat demi kebebasan dan kemerdekaannya.
Peace ( by Voice of Baptist Papua)

Home » , , , , , , , , , , » Aktivis Kemerdekaan Papua Barat, Mako Tabuni Tewas di tembak Polisi, Jayapura Rusuh

Aktivis Kemerdekaan Papua Barat, Mako Tabuni Tewas di tembak Polisi, Jayapura Rusuh

Written By Voice Of Baptist Papua on June 13, 2012 | 9:04 PM

Mako Tabuni ( Sekjen KNPB)
Jayapura--Wakil Ketua Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Mako Tabuni, Kamis (14/6) sekitar pukul 11.50 WIT tewas tertembak di Jayapura, Papua.

Saat berita ini ditulis, jenazah korban masih berada di Rumah Sakit Polri Bhayangkara, Jayapura, untuk autopsi.

Mako Tabuni tewas tertembak saat berada di kawasan Perumnas Waena sedang belanja roko di depan kios . Pagi tadi kawasan perumnas itu memanas setelah sejumlah massa KNPB mengamuk akibat tewasnya pimpinan mereka.

Mako cs, adalah orang aktivis papua yang paling vokal menyuarakan aspirasi rakyat papua untuk penentuan nasib sendiri, dia juga Menjabat sebagai Sekjen Komite Nasional Papua Barat (KNPB).

Sejumlah rumah toko (ruko), kendaraan roda dua dan empat dibakar massa. Kepala Humas Polda Papua Ajun Komisaris Besar Polisi Johannis Nugroho membenarkan adanya kerusuhan tersebut. Namun Kapoda Menyangkal penyebab kerusuhan, Ia mengatakan belum bisa memastikan penyebab. Satuan Brimob sudah dikerahkan ke kawasan itu.

Menurut sejumlah saksi, Polisi datng menenbak mati pimpinan KNPB yang paling vokal itu, setelah terjadi penembakan massa datng membakar ruko dan kendaraan mereka melarikan diri ke gunung. Polisi tengah mengejar para pelaku yang lari ke arah belakang Kampus Universitas Cenderawasih, Waena. Warga panik dan lari menyelamatkan diri.

Diduga, kerusuhan ini masih terkait dengan serangkaian kekerasan di Jayapura, Papua, dalam beberapa pekan terakhir. Polda papua mengklaim bahwa keterlibatan Komite Nasional Papua Barat dalam serangkaian kekerasan jayapura.

Ketua Komte Buchtar Tabuni ditangkap Kepolisian Daerah Papua. namun keterlibatan bukthar Cs, tidak membuktikan oleh penyidik Polda Papua dan bukthar di jerat dengan kasus pengrusakan LP abepura tahun 2010 silam.

Buchtar ditangkap di Lingkaran Abepura dan kemudian di giring ke Markas Polda Papua Jalan Samratulangi, dengan pengawalan ketat anggota Reskrim dan Brimob Polda Papua. 
Wakapolda Papua Brigadir Jenderal Pol Paulus Waterpauw mengatakan, penangkapan Buchtar Tabuni karena ditengarai sebagai dalang berbagai kekerasan di Papua
Share this article :

1 comment:

  1. Kembali pada sejarah .... "pengembalian" tanah Papua ke "pangkuan Ibu Pertiwi" di tahun 1963 bukannya tanpa reserve. Pemerintahan Soekarno di masa itu telah memberikan janji kepada Raja-raja adat Papua bahwa paling lambat 5 tahun sejak penyerahan tanah Papua ke pangkuan Ibu Pertiwi, Papua diberi kesempatan yang adil dan terbuka utk menentukan sendiri keputusannya utk tetap bergabung dalam RI atau berdiri sendiri sebagai negara merdeka, namun masuk dalam kesatuan multilateral di forum ASEAN.

    Sayangnya ... janji Soekarno ini tidak pernah dapat terwujud karena 2 tahun setelah "kembalinya" tanah papua ke pangkuan Ibu pertiwi, Soekarno dikudeta oleh kelompok Soeharto yang (melalui jalur konspiratif yang rumit dan belum tuntas terungkap hingga saat ini) didukung oleh kekuatan pemenang Perang Dunia II (Amerika - Inggris).

    Tahun 1969 ... dengan dukungan penuh dari USA (yang memang telah diberi konsesi sangat luas oleh Soeharto sebagai balas jasa atas keberhasilan kudeta AD poros Soeharto thdp kekuasaan Soekarno) ... dengan bahasa klise memenuhi janji RI kepada anak negeri Papua ... dibuatlah "drama Penentuan Pendapat Rakyat" yang hasil akhirnya telah dapat ditebak (sebagaimana pementasan drama rutin 5-tahunan sepanjang tahun 1967 hingga 1997).

    Babakan sejarah selanjutnya ... adalah benar Republik Indonesia MENJAJAH Papua Barat sejak tahun 1963 hingga sekarang ... sebagaimana sejak tahun 1975 hingga 1999 Republik Indonesia MENJAJAH Timor Leste.

    Jadi ... mari DUKUNG dan PERJUANGKAN HAK RAKYAT PAPUA UTK MENENTUKAN SENDIRI ARAH KEHIDUPAN BANGSANYA!! FREEDOM FOR WEST PAPUA!!

    ReplyDelete

Your Comment Here

Twitt VBPapua

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. SBP-News @VBaptistPapua - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger